Jumat, 19 Oktober 2012


BAB 8 

MENGADAPTASI ORGANISASI pada PASAR SEKARANG

Begitu banyak perubahan yang diperkenalkan dengan begitu cepat, terkadang dengan terlalu cepat karena disebabkan oleh lingkungan bisnis yang berubah-ubah, termasuk persaingan yang semakin global dan perubahan teknologi yang begitu cepat. Hal yang sama pentingnya untuk banyak bisnis adalah perubahan dalam harapan para pelanggan.
Pertumbuhan bisnis menyebabkan apa yang disebut ekonomi skala (situasi di mana perusahaan dapat mengurangi biaya produksi apabila mereka dapat membeli bahan mentah dalam jumlah besar, biaya rata-rata barang menurun ketika tingkat produksi meningkat).

Henri Fayol teoritikus ekonomi dari Prancis memperkenalkan prinsip-prinsip sebagai berikut:
1.      Kesatuan perintah
2.      Hierarki otoritas
3.      Divisi tenaga kerja
4.      Subordinasi kepentingan individual dengan kepentingan umum
5.      Otoritas
6.      Tingkat sentralisasi
7.      Saluran komunikasi yang jelas
8.      Tata tertib
9.      Keadilan
10.  Esprit de corps

Max Weber teoritikus ekonomi dari Jerman mengenalkan prinsip-prinsip yang sama dengan Fayol, namun Weber menekankan:
1.      Deskripsi pekerjaan.
2.      Peraturan tertulis, garis pedoman keputusan, dan catatan yang mendetail.
3.      Prosedur, peraturan, dan kebijaksanaan yang konsisten.
4.      Promosi dan susunan kepegawaian yang didasarkan pada kualifikasi.

Isu-isu yang terlibat dalam strukturisasi dan restrukturisasi organisasi mencakup: sentralisasi versus desentralisasi, rentang kendali, struktur organisasi datar versus tinggi, dan departementalisasi.
Desain organisasional adalah koordinasi para pekerja, sehingga mereka dapat mencapai tujuan perusahaan dengan baik. Dua bentuk tradisional organisasi: organisasi jalur (kelebihannya mempunyai tanggung jawab dan otoritas yang didefinisikan dengan jelas), organisasi jalur dan staf.

Perbedaan antara organisasi matriks dan tim-tim mandiri lintas fungsional, organisasi matriks melibatkan penugasan (proyek) temporer yang memberikan fleksibilitas pada para manajer dalam menugaskan orang-orang ke proyek dan mendorong kooperasi interorganisasional dan kerja sama tim. Tim-tim lintas mandiri fungsional bersifat jangka panjang dan memiliki semua kelebihan gaya matriks.

Korporasi virtual (korporasi network) adalah jaringan organisasi yang terdiri dari beberapa perusahaan yang dapat bergabung dan pergi sesuai kebutuhan. Pengontrakan keluar beberapa fungsi perusahaan dikarenakan agar perusahaan itu dapat bertahan dalam kancah pasar internasional dan mendapatkan keuntungan. Kelebihannya adalah fleksibilitas yang dinamis yang memaksimalkan keuntungan serta minimnya resiko, membiarkan perusahaan agar tetap fokus pada kompetensi intinya sementara vendor berfokus pada keahlian terbaik mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar